Pemasangan reng. Proses pemasangan reng tergantung pada tipe/ jenis epilog atap yang dipakai. Pilihlah reng yang pas mengingat jarak antar reng yang tidak selalu sama. - Pemasangan atap. Cara pemasangan atap spandek harus dilakukan dengan rapi sehingga tidak terjadi kebocoran dikala hujan - Pemasangan nok pinggir, rabung, dan flashing.
Teknispelaksanaan pekerjaan pemasangan pipa outdoor : · Marking jalur pipa · Gali jalur pipa dengan kedalaman sesuai spek · Sambung pipa diatas galian · Lapisi pipa dengan zincromate · Lakukan test tekan pipa tekan sesuai spek · Beri lapisan pasir pada dasar galian · Turunkan pipa kedalam galian · Lapisi kembali pipa dengan pasir
Pemasangan Jaringan Bawah Tanah Pemasangan jaringan menggunakan kabel NYY ukuran 4x6 mm dan dilindungi oleh subduct, sebelum kabel ditanam dilakukan penggalian dengan kedalaman 80 cm - 100 cm dan lebar 20 cm, untuk kabel yang memotong jalan dilakukan pemasangan crossing jalan dengan sistim bor, sistem bor dilakukan pada kedalaman
Metodepelaksanaan mep 5 Share. Report Miftah Fatakhudin • Jun. 26, 2019 dengan pekerjaan sipil/arsitektur - Pemasangan sparing untuk jalur kabel feedeer sesuai shop drawing approval - Pemasangan Kabel Feeder dari Trafo-1&2 NYY 4 (5 x 1C x 185mm2) ke PDTR-1&2 - Pemasangan Kabel Feedeer dari Genset ke PKG - Pemasangan Kabel Feedeer dari
PeraturanKabel Listrik NYY (SII 0201-78) 24. Peraturan Sakelar (SII 0578-81) 25. Pada pekerjaan lantai ini juga diadakan pemasangan keramik untuk lantai, baik lantai ruangan, dapur, KM/WC, dan dinding KM/WC. 10. Demikian metode pelaksanaan ini dibuat dengan sesungguhnya dan akan diterapkan dalam pelaksanaan pekerjaan ini.
C Pemasangan Instalasi. 1 Pemasangan kubikel diatas saluran kabel gardu. Setelah komposisi kubikel sesuai, masing-masing kubikel dipasang satu dengan lainnya dengan mur-baut yang telah terpasang dengan erat, momen Torsi 25 NM atau sesuai spesifikasi pabrik bersangkutan. Untuk ini hindarkan penggabungan kubikel lain merk.
dhh3. Masyarakat perlu mengetahui bahwa ada beberapa jenis kabel yang ada di pasaran dan kerap digunakan dalam instalasi. Masing-masing jenis kabel punya ciri khas, ada beberapa yang kerap membuat bingung para teknisi, yakni kabel jenis NYA, NYM, NYY, NYAF, NYMHY, dan NYCY. Masing-masing tentunya memiliki fungsi, kelebihan dan kekurangannya. Nama dari masing-masing jenis kabel tersebut sedikit mirip sehingga kita sulit untuk membedakannya. Jika dicermati lebih dalam, masing-masing jenis kabel tersebut punya perbedaan yang cukup signifikan. Berikut ini kami ulas secara lengkap di bawah ini. Dalam sistem tenaga listrik kabel merupakan benda yang sangat penting. Secara umum, kabel memiliki 2 fungsi yaitu Untuk menghantarkan daya listrik atau aliran listrik dari sumber listrik menuju ke perangkat pengguna listrik, sehingga perangkat tersebut dapat bekerja dengan baik sesuai fungsinya; Untuk menghantarkan frekuensi dan membawa sinyal informasi dari satu tempat ke tempat lain. Jenis Kabel Instalasi Jenis kabel instalasi dapat diklasifikasikan berdasarkan bahan konduktornya, yaitu kawat tembaga, serabut, ataupun alumunium. Jenis kabel kawat tembaga ini sangat beragam, diantara yang umum dipakai adalah tipe kabel NYA, NYM, NYY, NYAF, NYMHY, dan NYCY. Berikut keterangan masing-masing kabel sebagai berikut 1. Kabel NYA Karakteristik dari kabel jenis ini adalah berinti tunggal, berlapis bahan isolasi PVC. Kabel NYA ini digunakan untuk instalasi luar/kabel udara. Jenis kabel ini berlapis bahan isolasi PVC dengan kode warna isolasi ada warna merah, kuning, biru dan hitam. Harga yang terjangkau membuat kabel jenis ini banyak dipergunakan di perumahan. Kekurangan dari kabel NYA ini adalah lapisan isolasinya yang hanya memiliki satu lapis sehingga membuat mudah cacat, tidak tahan air dan mudah digigit tikus. Agar aman memakai kabel NYA ini, kabel harus dipasang dengan menggunakan pipa/conduit jenis PVC atau saluran tertutup. Sehingga tidak mudah terjadi gangguan luar seperti menjadi sasaran gigitan tikus, dan apabila ada isolasi yang terkelupas tidak tersentuh langsung oleh orang 2. Kabel NYM Kabel jenis ini memiliki lapisan isolasi PVC biasanya warna putih atau abu- abu, ada yang berinti 2, 3 atau 4. Berbeda dengan kabel NYA yang hanya memiliki satu lapisan isolasi, kabel NYM memiliki lapisan isolasi dua lapis sehingga tingkat keamanannya lebih baik daripada kabel NYA. Kabel jenis ini dapat dipergunakan di lingkungan yang kering dan basah, namun tidak boleh ditanam. Arti kode pengenal kabel NYM menurut SPLN 42-21992 adalah sebagai berikut N, yaitu kabel jenis standar dengan tembaga sebagai penghantar Y , yaitu kabel dengan isolasi PVC M, selubung kabel yang digunakan terbuat dari PVC I, yaitu jenis kabel dengan sistem pengenal warna inti hijau-kuning O, yaitu jenis kabel dengan sistem pengenal warna inti tanpa hijau-kuning re, yaitu penghantar padat bulat rm, yaitu penghantar bulat berkawat banyak 3. Kabel NYY Kabel NYY memiliki karakteristik yang berupa lapisan isolasi PVC biasanya warna hitam, ada yang berinti 2, 3 atau 4. Jika kabel NYA dan NYM tidak boleh ditanam, kabel NYY dipergunakan untuk instalasi tertanam kabel tanah. Kabel NYY ini memiliki lapisan isolasi yang lebih kuat dari kabel NYM harganya lebih mahal dari NYM. Jenis kabel ini memiliki isolasi yang terbuat dari bahan yang tidak disukai tikus. 4. Kabel NYAF Dilihat dari fisiknya, kabel NYAF mirip dengan kabel NYA yang hanya memiliki satu inti kabel, akan tetapi kabel NYAF ini berupa serabut. Kabel NYAF memiliki isolasi yang tipis dan terdiri dari berbagai warna yang bisa dipilih. Jenis kabel ini lebih fleksibel dibandingkan kabel NYA, sehingga cocok digunakan pada belokan-belokan jaringan listrik. Karena memiliki isolasi yang tipis seperti kabel NYA, kabel NYAF ini perlu diberi pelindung pipa. Kabel NYAF memiliki tegangan nominal 300 – 500 V. 5. Kabel NYMHY Kabel NYMHY memiliki beberapa inti kabel yang terbuat dari tembaga dengan berbentuk serabut. Masing-masing inti kabel tersebut dilapisi isolator dengan warna berbeda. Kabel NYMHY dilengkapi dengan selubung dalam dan luar dari PVC. Jenis kabel ini cukup fleksibel dan kuat untuk tegangan listrik nominal 300 – 500 V sehingga banyak digunakan sebagai penghubung alat-alat rumah tangga. 6. Kabel NYCY Kabel NYCY ini dirancang untuk digunakan dalam tanah, tanah ataupun jaringan di luar ruangan atau outdoor installation. Dengan memiliki lapisan pita serabut tembaga yang kuat di antara selubung dalam, jenis kabel ini cocok ditanam dalam kondisi apapun, baik kering maupun lembab. Selubung luar kabel NYCY ini terbuat dari PVC. Demikianlah ulasan mengenai jenis-jenis kabel instalasi yang memiliki peranan yang sangat penting dalam menghantarkan daya listrik. Semoga bermanfaat.
Urutan pelaksanaan instalasi indoor 1. Instalasi titik penerangan Kabel NYM 2x2,5 mm2+Conduit 2. Instalasi Stop Kontak Biasa Kabel NYM 3x2,5 mm2+Conduit 3. Instalasi Kipas Angin Kabel NYM 3 x 2,5 + Conduit 4. Instalasi Proyektor kabel NYM 3 x 2,5 + Conduit 5. Instalasi Power AC Kabel NYM 3 x 4 + Conduit 6. Masukkan kawat pancingan ke dalam pipa conduit sesuai groupnya 7. Tarik kabel dengan bantuan kawat pancingan tersebut 8. Tandai kabel kabel sesuai group dengan lakban dan spidol 9. Sambungan kabel hanya boleh pada tee doos dan dengan las dop kabel yang telah terpasang Urutan pelaksanaan instalasi outdoor 1. Marking jalur instalasi 2. Tandai lokasi tiang lampu 3. Gali jalur yang telah di marking 4. Gelar kabel NYY sesuai dengan ukuran pada shop drawing sesuai groupnya 5. Timbun dengan pasir 6. Urug kembali galian dengan tanah Metode Pemasangan Armateur Urutan Pelaksanaan 1. Siapkan Lampu V-Shape TL 2 x 36 Watt dan Lampe SLE 18 Watt 2. Marking plafond dengan kapur/ spidol 3. Lubangi plafond sesuai marking, untuk gypsum koordinasikan dengan rangka plafond 4. Pasang kawat gantungan 5. Pasang lampu dengan melepas kap lampu 6. Kencangkan kawat gantungan 7. Sambung ke instalasi 8. Pemasangan lampu setelah kondisi proyek aman dari pencurian Urutan Pelaksanaan pemasangan saklar dan stop kontak 1. Marking jalur conduit pada dinding 2. Bobok dinding bata, jangan lupa gunakan cutter 3. Pasang conduit dan inbow dos 4. Tunggu sampai dinding plester akhir 5. Sambungkan saklar dan stop kontak dengan instalasinya 6. Pasang saklar dan stop kontak, gunakan waterpass agar rata.
Lingkup perkabelan listrik harus mencakup pemasangan, pengujian, pasokan dan commissioning semua aksesori, perkabelan, sakelar, saluran, saluran keluar pacu, dan banyak lagi. Oleh karena itu, perkabelan listrik perlu mendapat perhatian lebih, terutama untuk proyek gedung. Beberapa faktor harus dipertimbangkan sebelum melakukan pekerjaan pemasangan sebenarnya baik untuk perkabelan komersial, perumahan atau industri. Ahli kelistrikan juga harus mempertimbangkan faktor-faktor seperti konstruksi dinding dan lantai, persyaratan pemasangan, jenis langit-langit, konstruksi bangunan, Pemasangan dan Teknik Pengkabelan pada Pekerjaan KelistrikanKami akan membahas konsep kabel listrik untuk blog hari ini, termasuk sistem dan metode pemasangan kabel yang berbeda, dan persiapan kabel dasar. Semua yang ada di blog ini akan menjadi pedoman bagi para profesional kelistrikan dalam menangani berbagai pekerjaan Kabel Listrik Yang SesuaiPemasangan kabel listrik yang dilakukan secara tidak tepat merupakan resiko dan bahaya kebakaran. Tanggung jawab utama teknisi listrik untuk melacak setiap ambiguitas listrik. Itu sebabnya, mereka perlu memiliki pengalaman kelistrikan yang lebih luas, pengetahuan yang mendalam dan lisensi untuk menangani masalah tersebut. Bagi orang lain, perkabelan tampaknya sesederhana menyalakan dan mematikan lampu. Namun, ada proses rumit yang terjadi lebih dalam daripada permukaan yang hanya diketahui oleh teknisi listrik yang memenuhi syarat. Sirkuit koneksi yang dirancang dengan buruk tidak aman dan dapat merusak roda gigi elektronik dan motor peralatan. Sirkuit koneksi yang dirancang dengan buruk menghasilkan arus listrik yang menghubungkan berbagai aksesori untuk distribusi energi listrik dari papan meteran ke peralatan rumah disebut kabel listrik. Pemasangan kabel listrik dapat dilakukan dengan dua metode Kotak sambungan atau sistem Tee dan Loop - dalam sistem. Keduanya dibahas sebagai berikutDi bawah ini adalah dua metode pemasangan umum untuk kabel Listrik Percaya Diri1. Joining box atau Tee SystemDalam metode pemasangan ini, sambungan ke setiap peranti disiapkan melalui sambungan. Sambungan dibuat dari kotak sambungan menggunakan konektor yang sesuai dan potongan sambungan. Metode pemasangan kabel ini tidak mengkonsumsi ukuran kabel. Ahli kelistrikan harus memperhatikan bahwa instalasi ini mungkin mahal dalam beberapa kasus. Struktur sistem ini akan dibuat lebih mudah dengan menggunakan perangkat tren pembangun . Itu tren yang harus diperhatikan oleh kontraktor Sistem PendauranMetode pemasangan kabel ini digunakan secara universal dalam metode kelistrikan apa pun. Peranti dan lampu lain dihubungkan dalam posisi paralel sehingga setiap peranti dapat dikontrol secara terpisah. Ketika koneksi diperlukan, konduktor umpan dicincang dengan memasukkannya langsung ke terminal dan kemudian membawanya ke depan lagi ke titik lampu dan sakelar dibawa di sekitar sirkuit oleh serangkaian loop. Ini akan dibawa-bawa dari satu titik ke titik lainnya hingga titik terakhir di sirkuit tercapai. Konduktor saluran atau fase dijepit di dalam kotak atau pemahaman yang lebih baik tentang konsep pengkabelan, di bawah ini adalah beberapa contoh rangkaian pengkabelan. Bohlam tunggal hanya dikendalikan oleh sakelar satu arah Dalam rangkaian kabel ini, kabel panas biasanya dihubungkan ke satu terminal langsung ke sakelar. Terminal lainnya terhubung langsung ke terminal bohlam positif. Dua lampu dikendalikan oleh sakelar satu arahDua lampu biasanya dihubungkan dengan kabel suplai secara paralel. Sakelar satu arah yang terpisah akan merutekannya. Jenis sampel kabel ini dikenal karena kesederhanaannya. Blub tunggal dikendalikan oleh saklar dua arahPengkabelan diistilahkan sebagai pengawatan tangga dimana lampu lampu akan dikontrol dari dua sumber utama. Jenis kabel ini digunakan untuk kamar tidur untuk menghidupkan / mematikan dari dua sumber. Kabel go-downJenis kabel ini digunakan pada lintasan panjang, struktur seperti terowongan dan lintasan panjang. Ini mengikuti urutan linier untuk mengalihkan lampu dari satu ujung ke ujung lainnya. Lampu fluorescent dikendalikan oleh saklar satu arahDi sirkuit ini, kabel fasa akan dihubungkan ke salah satu ujung sakelar. Namun, sakelar ujung lain akan dihubungkan ke pemberat choke. Satu elektroda lampu dihubungkan ke terminal netral lainnya dan tersedak. Kabel soket outletStopkontak melewati arus dan menahan steker ketika daya dialihkan langsung ke soket. Koneksi soket radial dan koneksi soket tunggal Kabel DasarKarena kita sekarang membahas urutan langkah-langkah untuk perkabelan dan memahami jenis sistem perkabelan, pertimbangan lain seperti persiapan kabel, kawat, dan alat listrik lainnya juga disertakan. Menggunakan perangkat jadwal kru juga merupakan salah satu pertimbangan penting yang perlu diambil. Selanjutnya, pertimbangan berikut yang tercantum di bawah ini termasuk dalam persiapan Spesifikasi kawat bervariasi pada beberapa faktor - jenis insulasi, jumlah untai konduktor, luas penampang, dan diameter Jenis konduktor yang akan digunakan dapat berupa kabel pilin atau konduktor kawat padat. Kabel padat tunggal sering digunakan di mana koneksi kaku diperlukan dan kabel ini tidak cukup fleksibel. Jadi, konduktor pilin sebagian besar lebih disukai dalam hal instalasi Pilih kabel tergantung pada kode warna yang disebutkan oleh beberapa standar seperti hitam untuk netral, hijau untuk pembumian, merah untuk kabel fase dan sebagainya. Kontraktor listrik harus mengetahui semua warna kabel, baik di kabel maupun kabel. Tugas penting seperti ini paling baik dipantau menggunakan perangkat penjadwal tugas. Alat perangkat ini menjamin cara yang efisien untuk menangani dan menjadwalkan Teknisi listrik harus selektif dalam hal komponen yang akan mereka gunakan. Saat memilih sakelar, stopkontak, kotak listrik, atau elemen lainnya, pastikan untuk mendasarkannya pada peringkat dan ukuran. Selanjutnya, mulai kabel komponen sebagai satu dengan mengikuti alat diagram pengkabelan, dan Banyak peralatan listrik dasar yang wajib dibutuhkan dalam pekerjaan instalasi. Beberapa alat yang digunakan termasuk pemotong, tang, penguji, dll. Selain itu, kontraktor listrik juga mempertimbangkan untuk menggunakan perangkat pembangun untuk tujuan penjadwalan dan manajemen Teknik Dasar Pengkabelan ListrikAda beberapa teknik perkabelan dasar yang harus diketahui oleh setiap teknisi listrik. Memiliki pengetahuan yang mendalam dan pengalaman praktis dapat membantu para ahli dalam menangani segala bentuk masalah kelistrikan. Di bawah ini adalah beberapa teknik pengkabelan yang paling banyak Pengkabelan Casing dan CappingDalam jenis kabel ini, kabel akan melewati casing kayu dengan alur paralel yang muncul secara berkala. Kasing ini diharapkan dipasang ke dinding atau langit-langit menggunakan sekrup. Ini kemudian akan ditutup sepenuhnya dengan tutup untuk melindungi kabel. Sistem ini dianggap sangat mahal, namun ada kemungkinan besar risiko korsleting yang menyebabkan beberapa bahaya kebakaran. Kontraktor listrik perlu melacak kemungkinan bahaya lebih awal. Cara terbaik untuk menangani masalah pengeboman adalah melalui aplikasi perangkat penjadwalan bawah ini adalah bahan yang digunakan untuk kabel casing Kabel berisolasi PVC atau VIR Capping terbuat dari kayu atau plastik Capping atau sambungan casing Casing enclosure terbuat dari kayu atau plastikKeuntungan dari skema kabel jenis ini adalah Kabel yang kuat dan tahan lama Murah dan mudah dipasang Kustomisasi kabel apa pun dapat dilakukan Aman dari debu, hujan, asap dan uap Tidak ada resiko guncangan karena capping dan casing2. Pengkabelan cleatDi sini, kabel yang diisolasi PVC digunakan. Kabel akan diikat langsung ke dinding menggunakan kayu, porselen atau plastik curang. Semuanya akan dipasang pada interval yang berbeda, biasanya 6km. selain. Kabel ini terjangkau tetapi biasanya cukup baik untuk aplikasi sementara. Ini bahkan tidak cocok untuk kabel listrik bawah ini adalah beberapa bahan yang umum digunakan dalam pemasangan kabel gerigi sepatu Kabel tahan cuaca Banyak sekrup Kabel berisolasi PVC atau VIR Gerigi plastik atau gerigi porselen 2-3 alurJenis kabel ini memiliki beberapa keunggulan Timur untuk mendeteksi kesalahan Mudah diperbaiki Penambahan dan perubahan mudah Kabel yang mudah dan murah3. Pengkabelan RengSalah satu metode pemasangan kabel terpenting yang diterapkan saat ini adalah pemasangan kabel reng. Dalam kabel ini, kabel berinsulasi akan melewati reng kayu. Reng dipasang di dinding dan langit-langit menggunakan sekrup atau colokan. Kabel dipasang langsung ke reng. Klip tautan juga digunakan dan akan diikat dengan paku tahan dasar yang digunakan untuk pemasangan kabel reng adalah sebagai berikut Kabel TRS atau CTS Klip gesper kuningan kaleng klip tautan Pin kuninganKeuntungan dari skema kabel jenis ini tercantum di bawah ini Instalasi jauh lebih mudah Penampilan jauh lebih baik Biaya material lebih murah Kustomisasi yang mudah dan fleksibel Lebih kecil kemungkinan kebocoran arus4. Pengkabelan SaluranKabel PVC sering digunakan dalam kabel saluran. Jika pipa mengalir melalui langit-langit dan permukaan dinding, kabel saluran permukaan adalah istilah terbaik. Di sisi lain, jika pipa mengalir di dalam permukaan dinding dan akan ditutup dengan plesteran, itu disebut kabel saluran tersembunyi. Pengkabelan permukaan digunakan terutama untuk aplikasi industri untuk menghubungkan motor berat. Terakhir, kabel tersembunyi digunakan untuk keperluan perumahan. Bahan yang digunakan untuk kabel saluran Saluran logam kelas A dan B Saluran non-logam Kabel berisolasi PVC atau VIR Kopel Sekrup Offset yang kaku Tali 2 lubang Mur pengunciKeuntungan utama kabel ini adalah sebagai berikut Kabel paling aman dari semuanya Tidak ada risiko keausan mekanis atau kebakaran Tidak ada resiko kerusakan isolasi kabel Tahan lama dan tidak ada resiko shockPoin PentingJika Anda melakukan pekerjaan kelistrikan, penting untuk memahami konsep perkabelan, dengan pemahaman, pengetahuan, dan pengalaman praktis yang lebih mendalam. Dengan cara itu, Anda dapat menerapkan pekerjaan kelistrikan yang dibutuhkan dalam proyek dengan lebih baik. Selalu diingatkan bahwa kabel listrik harus dipasang dengan aman dan benar menurut standar dan peraturan kelistrikan.
Pengertian dan fungsi Suatu sistem instalasi/jaringan yang meliputi penerangan, instalasi daya, box pembagi tegangan. Material penghantar listrik adalah kabel NYM, NYY, NYF, NYA serta pipa baik PVC atau besi untuk pelindung hantaran yang tertanam. Kabel penghantar yang biasa dipergunakan adalah merek KABELINDO, SUPREME, TRANKA, dll. Merek dapat dikenali pada pembungkus isolasi sepanjang kabel beserta jenis dan jumlah kawat atau diameter kawat tembaganya. Peralatan dan bahan listrik 1. Panel dan kotak pembagi 2. Saklar dan zekering-zekering 3. Alat-alat ukur voltmeter & Ampre meter 4. MCB 5. Stop kontak / stop kontak daya 6. Lampu penerangan 7. Grounding atau pentanahan METODE PELAKSANAAN 1. Semua hantaran kabel yang ditarik dalam pipa / cabelduct harus diusahakan tidak tampak dari luar tertanam 2. Pemasangan pipa harus dilaksanakan sebelum pengecoran. Pemasangan sparing-sparing listrik yang melintas di plat, balok, kolom beton harus dipasang terlebih dahulu sebelum pengecoran, kabel diusahakan dimasuk- kan bersamaan dengan pemasangan sparing. 3. Pipa yang dipasang pada dinding dilaksanakan sebelum pekerjaan plesteran dan acian dikerjakan. 4. Penempatan sambungan/percabangan harus ditempatkan di daerah yang mudah dicapai untuk perbaikan perawatan. 5. Sambungan harus menggunakan klem / isolasi kabel supaya terlindung dengan baik sehingga tidak tersentuh atau menggunakan lasdop dan ditempatkan pada Te Dos. 6. Lekukan/belokan pipa harus beradius > 3 kali diameter pipa dan harus rata untuk memudahkan penarikan kabel. 7. Jaringan arde harus dipasang tersendiri / terpisah dengan arde penangkal petir. – tidak boleh ada sambungan – dihubungkan dengan elektroda pentanahan – ditanam sampai minimal mencapai air tanah 8. Pada hantaran di atas langit-langit, harus diklem pada bagian bawah plat / balok atau pada balok kayu rangka langit-langit. 9. Untuk hantaran/tarikan kabel yang menyusur dinding bata/beton pada shaft harus diklem atau dengan papan dan kabeltrey bila jaringan terlalu rumit banyak. 10. Stop kontak dan saklar. Pemasangan stop kontak setinggi > 40 cm dari lantai, saklar dipasang setinggi 150 cm dari lantai bila tidak ditentukan spesifikasinya. Pemasangan stop kontak dan saklar harus rata dengan dinding. 11. Box / kotak Panel bodynya harus diarde, untuk menghindari adanya arus.
0% found this document useful 0 votes751 views14 pagesDescriptionMetode pelaksanaan pemasangan cable trayOriginal Title3. Method of Work Installation for Cable TrayCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsPDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes751 views14 pagesMethod of Work Installation For Cable TrayOriginal Title3. Method of Work Installation for Cable TrayJump to Page You are on page 1of 14 You're Reading a Free Preview Pages 6 to 12 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
metode pelaksanaan pemasangan kabel nyy